Kejagung Baru

Saya sedang mengajukan pertanyaan kepada beberapa orang. Yakni mereka yang punya komitmen tinggi di soal penegakan hukum dan pemberantasan korupsi. Pertanyaan saya seperti ini:

"Saya amati Kejaksaan Agung kok serius banget mengusut banyak hal soal korupsi. Apakah benar-benar serius? Pertanda perbaikan penegakan hukum dimulai dari Kejagung?

Soal pagar laut, mestinya kan nggak berani lanjutkan. Kok berani. Lalu soal sawit. Soal Pertamina. Soal timah. Banyak lagi. Kok seperti nggak takut pada backing mereka. Bisakah kita berharap perbaikan hukum dimulai dari Kejagung sekarang?".

Belum lagi soal penangkapan hakim-hakim. Soal mafia di peradilan. Soal pengacara-pengacara yang terkait pengaturan perkara. Bahkan terakhir sampai menersangkakan buzzer –yang dianggap menghalangi penegakan hukum.

Yang juga mengagumkan adalah keberanian pengusutan terhadap ditemukannya uang Rp 1 triliun di rumah seorang pejabat MA. Itu uang beneran. Ditumpuk di sebuah kamar di rumah itu. Satu pejabat bisa menumpuk uang suap sebanyak itu di rumahnya.

Saya perlu bertanya kepada beberapa orang tersebut karena saya anggap langkah Kejagung sekarang ini belum pernah terjadi sebelumnya. Luar biasa. Rasanya Presiden Prabowo seperti sengaja memberikan keleluasaan kepada Jaksa Agung untuk melakukan tugasnya. Tanpa intervensi.

Rasanya Jaksa Agung ST Burhanuddin kini tidak takut apa pun –berarti yang di atasnya memberikan lampu hijau permanen kepadanya.

Bahkan Jaksa Agung sendiri seperti memberikan wewenang penuh pada Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus Fefrie Ardiansyah untuk menangani semua kasus korupsi tanpa ia sendiri akan intervensi.

Kelihatannya Kejaksaan Agung kini seperti tidak punya beban. Bebas. Lepas. Bahkan ada yang bilang saking ngebutnya sampai lupa rem.

Tentu saya sedang menunggu jawaban dari orang-orang yang saya tanya itu. Terutama di pertanyaan terakhir: sudah waktunyakah kita berharap Kejagung sebagai ujung tombak penegakan hukum? Terutama di saat lembaga-lembaga penegak hukum penuh dengan mafia hukum?

Tentu Dewan Pers kini juga pusing: apakah karya buzzer masuk sebagai karya jurnalistik –hanya karena disalurkan lewat media? Apakah karya buzzer termasuk penggalangan opini publik yang bebas jerat hukum karena bisa berlindung di balik "kebebasan berpendapat" yang dijamin UUD.

Yang jelas kini Kejaksaan Agung berkibar sangat tinggi. Seperti sebuah Kejaksaan Agung baru.

Kejaksaan Agung rupanya telah menggunakan haknya untuk menyadap pembicaraan orang-orang yang dicurigai melakukan tindak pidana korupsi. Lalu menangkapnya. Siapa pun mereka.

Jangan-jangan penegakan hukum benar-benar akan dimulai di era Presiden Prabowo ini. Dan panglimanya Jaksa Agung. (Dahlan Iskan)

Komentar Pilihan Dahlan Iskan Edisi 8 Mei 2025: Bebas Bully

Er Gham 2

Gaya Trump untuk bicara dengan kepala negara lain, di hadapan wartawan dan sebagian anggota kabinet, seperti foto artikel, kayaknya lebih asyik dilihat. Tidak perlu meja besar dan panjang yang memberikan suasana kaku dan formil. Dengan gaya Trump, bicara bisa apa adanya. Bisa tertawa lebar. Atau bisa adu debat, seperti halnya saat bertemu dengan Zelenskyy. Tidak ada meja panjang dan besar untuk berlindung jika 'gagap'.

Agus Suryonegoro III - 阿古斯·苏约诺

ALBERTA.. "Ibarat Semifinal Piala Champion, KTT Trump-Carney itu draw: 0-0. Kita tunggu semifinal kedua di Alberta. Begitu tulisan penutup CHDI hari ini. ### Ssttt. Jadi ingat. Alberta adalah tempat sekolah saya 36 tahun yang lalu, dengan biaya dari Bank Dunia..

Agus Suryonegoro III - 阿古斯·苏约诺

KETIKA KANADA HAMPIR JADI NEGARA BAGIAN KE 51... Wah, Trump ini kok seperti anak kos ya: Kalau bisa numpang satu kamar lagi, kenapa enggak? Untung Mark Carney bukan tipe “teman minta rokok” yang gampang di-bully. Dengan jas, dasi, dan kalimat elegan, Carney membuktikan bahwa kadang style memang separuh negosiasi. Lucunya, Trump malah respek—sebelum nanti berubah pikiran seperti cuaca di Alberta. Tapi ini pelajaran menarik: Ternyata diplomasi itu bukan cuma soal isi, tapi juga cara bungkusnya. Carney pakai “kata bersayap” untuk mengingatkan CUSMA, sementara Trump tetap “langsung to the point”... walau sering ke point yang beda. Interaksi ini kayak eksperimen sosial: Bagaimana negosiasi formal bertemu gaya komunikasi populis. Hasilnya? Belum ada kesepakatan, tapi sudah ada meme politik baru: “Don’t ever say never,” kata Trump, sambil ngelirik Alberta yang galau mau referendum. Akhirnya? Sama seperti semifinal Liga Champions: Draw dulu. Kita tunggu leg kedua. Semoga bukan adu penalti pakai tarif impor!

Wilwa

@Faisol. Kita tak berani mengatakan bahwa kita sudah ada sejak 700 tahun lalu ketika Majapahit berjaya. Atau 1300 tahun lalu ketika Sriwijaya berjaya. Atau bahkan 2500 tahun lalu ketika Majapahit pertama berjaya, setidaknya begitu menurut klaim Achmad Chodjim, yang menyatakan dulu Sunda itu meliputi Jawa, Sumatra, Kalimantan, Sulawesi, Bali, Nusa Tenggara, hingga Maluku. Mengapa kita tak punya kebanggaan macam Tiongkok? Ya karena tak ada yang bisa dibanggakan. Iptek tak sehebat Tiongkok. Ekonomi tak sehebat Tiongkok yang adidaya secara Daya Beli/Purchasing Power. Amerika itu adidaya secara nominal saja dengan cetak duit semau gue. Kita malah terkenal dengan korupsinya! Sesuatu yang sama sekali tidak membanggakan! Bahkan membuat kita malu dan merasa inferior. Membuat kita rendah diri. Dan tidak bangga terhadap bangsa kita sendiri. Tidak seperti Tiongkok yang nasionalisme nya malah bangkit ketika Amerika/Trump neko-neko dengan tarif ngawurnya.

Everyday Mandarin

Yang tercatat dalam sejarah China adalah 3.000 tahun. Sebelum itu tidak tercatat dalam sejarah. Jadi, antara legenda dan fakta bercampur-aduk. China unggul karena telah mengenal tulisan sejak 3.000 tahun lalu. Dan tiap era selalu ada orang yang mencatat sejarah China sejak itu, tanpa putus. Satu-satunya di dunia.

Komentator Spesialis

RUPIAH NYESEK Akibat upah Trump, Dollar dan aset Amerika seperti treasury bond menjadi bahan buang buangan. Bagaimana tidak. China setidaknya pernah melepas US$ 60 milyar dalam sehari. Mulai banyak negara yang memakai mata uang lokal dengan membuang Dollar yang tadinya menjadi mata uang idola dalam transaksi perdagangan dunia. Terjadinya fenomena apa yang disebut "Asian crisis in reverse" : mata uang Asia mengangkangi Dollar. Taiwan Dollar dalam 3 hari menguat 10.6%. Thai Bath yang dulu terkenal si jago loyo naik 5.2%. Pun mata uang negara jiran Ringgit mengungguli Dollar 5.2%. Singapura Dollar mencetak rekor ke level terkuat sepanjang masa setelah naik 4.6%. Bagaimana dengan mata uang kita Rupiah ? Tetap datar dan bahkan cenderung melemah. Bahkan gubernur BI ketika ditanya kemungkinan Rupiah menguat menembus level psikologis Rp 16.000 berani bilang tidak mungkin. Rupiah tidak ikut pesta menikmati kejatuhan Dollar. Bahkan kebijakan Prabowo soal kewajiban menyimpan Devisa Hasil Ekspor (DHE) seolah tidak ada efeknya. Sungguh nyesek !

ACEP YULIUS HAMDANI

NYAAH KA INDUNG Ada gebrakan baru dari Gubernur Jawa Barat, yaitu program NYAAH KA INDUNG (sayang kepada ibu), hal ini diinisiasi karena disinyalir banyak ibu-ibu yang berusia lebih dari 55 tahun dalam kondisi terlantar baik secara ekonomi, psikologis juga kasih sayang. Oleh karena itu KDM merasa perlu untuk mengetuk hati para PNS Jawa Barat, agar berkontribusi dalam memberikan perlindungan kepada ibu (indung) terutama yang ada disekitar lingkungan PNS. syarat INDUNG ( ibu) asuh bukan ibu sendiri dan mertua, selain itu boleh. Bentuk kaanyah (kasih sayang)/ bantuan bisa berupa sembako, uang, kunjungan rutin, perawatan kesehatan dan banyak lain sebagainya. dampaknya dalam satu bulan pertama program diluncurkan sudah ada 9.065 orang yang terdata menjadi bagian program dari jumlah 200.771 orang yang merupakan lansia terverifikasi di Jawa Barat pada tahun 2025. memang masih kecil atau baru 4,52 persen ibu terlantar yang disantuni. dengan jumlah PNS Provinsi Jawa Barat sebanyak 48.149 orang, sedangkan jika ditambah dengan PNS Kabupaten/kota maka jumlahnya sebesar 224.651 orang. maka jika semua PNS Provinsi Jawa Barat menjadi peserta program NYAAH KA INDUNG, sebanyak 48.149 orang Indung (ibu) atau yang akan meningkat kesejahteraannya lahir dan bathin .

Achmad Faisol

Trump menyahutnya enteng: "jangan mengatakan kata tidak akan pernah". ####### kalau saya jadi carney, saya akan memandang trump dengan bibir tersenyum lalu berkata, "never..."

Mirza Mirwan

CUSMA itu singkatan versi Iggris Kanada -- Canada-United States-Mexico Agreement. Versi Inggris Amerika: USMCA -- United States-Mexico-Canada Agreement. Versi Mexico (bahasa Spanyol) beda lagi: T-MEC -- Tratado entre Mexico, Estados Unidos y Canada / Perjanjian antara Meksiko, Amerika Serikat dan Kanada. Disadari atau tidak, dari tiga singkatan itu terlihat nuansa chauvinisme. Kanada menggunakan CUSMA, menempatkan Kanada di depan. Amerika pun begitu, menggunakan USMCA. Pun Meksiko dengan T-MEC. USMCA/CUSMA/T-MEC adalah traktat dagang antara AS, Kanada dan Meksiko yang ditandatangani Presiden Trump, PM Justin Trudeau dan Presiden Enrique Pena Nieto pada Desember 2019, tapi baru efektif berlaku mulai 1 Juli 2020. Rundingannya malah sudah dimulai sejak Oktober 2018. CUSMA/USMCA/T-MEC itu menggantikan traktat dagang sebelumnya, NAFTA -- North America Free Trade Agreement, yang ditandatangani oleh Presiden George H.W. Bush, PM Brian Mulroney (Kanada) dan Presiden Carlos Salinas (Meksiko) pada Oktober 1992, tapi baru berlaku efektif mulai 1 Januari 1994. USMCA/CUSMA/T-MEC juga disebut sebagai NAFTA 2.0. Mengapa sejak traktat ditandatangani hingga berlaku efektif butuh waktu lama? Itu karena masing-masing negara memerlukan persetujuan parlemen dalam bentuk ratifikasi.

djokoLodang

-o-- ... Intinya, Trump cukup respek terhadap Carney. Trump memuji habis usaha Carney untuk menang di Pemilu. Ia hanya sedikit menyindir kemenangan Carney lantaran diuntungkan oleh kebijakannya. ... *) Teh dingin dan nasi dingin — Anda dapat bertahan. Tatapan dingin dan kata-kata dingin — Anda tidak bisa. --koJo.-

djokoLodang

-o-- Selingan -- Intermezzo Pak guru bertanya kepada murid-muridnya apakah ada yang tahu cara memasukkan 2 lubang ke dalam 1 lubang. Karena tidak ada yang bisa menjawab pertanyaan itu, ia menyuruh anak-anak pulang dan bertanya kepada ayah mereka. Mereka kembali keesokan harinya dan tetap tidak ada yang tahu jawabannya. "Lihat," kata Pak Guru sambil menempelkan jari telunjuknya ke ibu jarinya, membentuk "angka nol" kecil. "Ini satu lubang... Sememtara itu hidungku punya 2 lubang, dan aku bisa meletakkan ujung telunjukku di sisi hidung kiri dan ujung jempolku ke hidung kanan. Jadi, 2 lubang hidungku berada di dalam lubang yang satu ini." "Aaaaaaahhhhhh, ... benar!! " seru anak-anak. Keesokan harinya, Si Kecil Deni berdiri dan berkata, "Pak Guru, ayahku ingin tahu apakah Pak Guru tahu cara memasukkan 7 lubang ke dalam 1 lubang?" "Hmmm,...Deni," kata Pak Guru. "Saya tidak tahu bagaimana melakukannya. Apakah ayahmu memberitahu caranya?" "Ya, ..." kata Doni, "Ambil seruling kecil dan masukkan ke sela-sela bokong." --koJo.-

Achmad Faisol

setelah merenung seharian, esok hari bolkin mengganti teknik... "ini, bagus, ma," kata bolkin penuh semangat... "iya, pa, bagus sekali," kata menukar sambil mengambil apel dan uang seratus ribu di tangan suami tercuiiinta...

Wilwa

Saya pribadi yakin Tiongkok akan menang dalam perang dagang melawan Amerika. Pertama karena Tiongkok itu pada dasarnya produsen sedangkan Amerika pada dasarnya konsumen. Tiongkok produsen terbesar untuk almost any product sedangkan Amerika konsumen terbesar untuk almost any product. Kedua karena di Amerika, pengusaha yang mengendalikan penguasa dan sebaliknya di Tiongkok, penguasa yang mengendalikan pengusaha. Trump itu pengusaha rangkap penguasa. Pengusaha nakal. Pengusaha yang urakan dan tak kenal etika. Yang menghalalkan segala cara untuk menang. Karena itulah Trump suka merundung / bully. Bangga bisa membully negara lain dengan tarif “ngawur”. Menghindari kata “moron, dumb, stupid, idiot, goofy, dll”. Eh banyak juga istilah “bodoh” dalam bahasa Inggris. Kita juga punya banyak istilah untuk bodoh, seperti goblok, tolol, dungu, bego, pandir, dll. Duh habis dah permana/pramana/pramono saya hari ini gegara mengumpat/ bicara kasar. :):):)

Jimmy Marta

Dari Bolkin yg diterima Menuk hanya dua jenis barang. Dua2nya ada ada dicelana Bolkin. Yang di kantong belakang dan sebelah kantong depan...wkwk..

Mbah Mars

Bolkin penasaran, benarkah dirinya memang benar-benar salah kok seringnya dia disalah-salahkan istri, si Menuk. Jangan-jangan istrinya itu hanya mau menang sendiri. Bolkin memutar otak mencari cara membuktikannya. Suatu hari, Bolkin menemani Menuk belanja buah-buahan. Bolkin membantu memilih-milih apel yg bagus untuk dibayar. Ternyata hampir 75% pilihan Bolkin ditolak Menuk. Tiba-tiba akal Bolkin jalan bagus. “Ini bagus, Ma”, kata Bolkin sambil menyodorkan apel ke Menuk. “Enggak!”, jawab Menuk. “Oh, yang ini pasti cocok” “Tidak!” “Kalau yg ini, mama pasti suka” “Nggak bagus!” “Ini tidak bagus! Ini tidak suka! Huh. Dasar mau benar sendiri. Tahukah kau kalau tiga apel terakhir yg kusodorkan padamu aku ambil dari apel-apel yg telah kau pilih di keranjangmu ?”, kata Bolkin emosi.

Wilwa

@DG. Abah itu pemimpin perusuh di CHDI. Merusuh dengan sengaja salah untuk memancing komen. Bli Leong (atau siapa saya lupa) menyebut Abah sebagai Bocah Tua Nakal. Lao Wan Tong 老顽童. Old 老 Naughty 顽(皮) Boy/Kid 童. Jadi bukan karena Milwaukee. Tapi karena Nakal atau Wan Pi 顽皮 dalam bahasa Mandarin. :):):)

Jokosp Sp

Apakah kita pernah mendengar salah satu joke tentang Presiden Trump?. Bahwa ternyata jumlahnya sudah lebih dari 3.128 lelucon sampai hari ini. Menurut Studi Center for Media & Public Affair di Universitas Georgia Mason, humor tentang Trump di 2016 saat jadi presiden pertama ada 1.816 lelucon. Mengalahkan rekor sebelumnya yang dipegang Bill Clinton dengan skandal Monica Lewensky dengan 1.717 lelucon. Menurut Robert Lichter kepala CMPA "Trump membuat Bill Clinton tidak ada apa-apanya ketika menyangkut humor politik". Dalam acara komedi politik yang dibawakan oleh Stephen Colbert, Jimmy Fallon, Jimmy Kimmil dan Trevor Noah disampaikan bahwa separoh dari 6.337 humor politik adalah yang berhubungan dengan Trump. Acara larut malam itu juga sudah meningkatkan rating dari acara televisi tersebut, kata Stephen Colbert. Dan yang disampaikan bahwa "Kepresidenan Trump telah membuat banyak orang Amerika cemas, dan komedi menjadikan jalan keluar yang tepat" ujar Bill Carter penulis The Late Shift. Dan masih menurut Carter "mengira para penonton akan bosan dengan lelucon tentang Trump, tetapi ternyata masyarakat jadi bertanya-tanya jika tidak menampilkan tentang lelucon Trump. Ada apa?". Jadi ternyata kekonyolan Trump yang dianggap lelucon bisa jadi pemasukan uang bagi yang bisa memanfaatkannya. Toh di media sini juga sama jika ada yang aneh-aneh.

Jimmy Marta

Satu langkah lagi, prediksi soal tim yang 'tobat' akan jadi kampiun akan terwujud. Menang atas Arsenal, PSG melangkah gagah ke final UCL 2024/2025. Sebelum 2023, anda pasti tahu 'kesombongan' Tamim bin Hamad Al Thani. Ditangannya, PSG berlaku seenaknya. Dengan kekuatan uangnya, ia akan merekrut siapapun yg ia mau. Namun walau sudah berturah turah dg duit melimpah, cita2nya di UCL belum kesampaian. Bertobat, ganti kebijakan dari membeli sosok superstar PSG bertranformasi. Melepas bintang supermahal spt Neymar, Ramos, Messi dan terakhir Mbappe. Kemudian membeli pemain yg lebih sesuai kebutuhan. Ini pastilah langkah revolusioner. Selamat untuk PSG dan Intermilan. Mari kita tunggu final

Mirza Mirwan

Dan yang mengepul dari cerobong asap Kapel Sistina kemarin ternyata asap hitam. Artinya dalam pemungutan suara pertama Papal Conclave kemarin sore belum terpilih Paus baru. Tetapi ribuan umat yang menunggu di luar Kapel Sistina -- ada belasan siswa sekolah Katolik dari Belanda -- tidak merasa kecewa. Mereka lantas meninggalkan Kapel Sistina. Pemungutan suara akan dilakukan lagi hari ini, pagi dan sore. Tetapi kalai dalam pengutan suara kedua pagi ini (siang di Vatikan) sudah ada kandidat yang merah 89 suara, tentu dari cerobong asap Kapel Sistina akan keluar asap putih. Artinya telah terpilih Paus baru. Di tahun 2013 dulu Paus Fransiskus terpilih hanya dalam dua hari Papal Conclave. Begitu juga Paus Benediktus XVI di tahun 2005. Tapi kemarin saya memprediksi Papal Conclave kali ini akan berlangsung beberapa hari, karena ada 16 kandidat yang memperebutkan 133 suara. Semoga saja prediksi saya salah. Maksud saya, setidaknya malam nanti sudah terpilih Paus baru. Di atas kertas yang berpotensi menjadi Paus adalah Pietro Parolin dan Matteo Zuppi. Keduanya dari Italia. Padahal dari 133 anggota Kolese Kardinal yang punya hak pilih, 17 di antaranya dari Italia. Kalau mau dilebarkan ke benua, 52 di antaranya dari Eropa. Tapi masa iya anggota Kolese Kardinal memilih berdasarkan sentimen primordial. Tidak, tentu saja. Walaupun saya bukan umat Katolik, saya berharap yang akan meraih 89 suara nanti adalah Kardinal Luis Antonio Tagle dari Filippina. Berarti Paus pertama dari Asia.

Wilwa

@Agus. Arsitektur Gothic yang terkenal di Indonesia dan Jakarta persisnya adalah sebuah bangunan di seberang Mesjid Kemerdekaan alias Istiqlal. Tak lain adalah Gereja Katedral. Khas arsitektur bangsa Goth. Atau yang sekarang disebut Deutsche (endonim) alias Germany (eksonim). Goth dan Frank (alias French people) adalah dua bangsa di utara pegunungan Alpen. Sebuah landmark yang dahulu memisahkan Kekaisaran Romawi dengan bangsa-bangsa di balik pegunungan Alpen yang disebut bangsa “Barbar” oleh Romawi. Bangsa “Barbar” itu tak lain adalah Goth/Jerman dan Frank/French. Barbar ada berakar dari kata “Beard” atau Janggut. Kaisar Romawi kalau Anda perhatikan patungnya (dari Cesar sampai Nero) selalu “klimis” (tidak berkumis dan berjanggut)sebagai tanda bangsa “beradab” . Para Filsuf Yunani juga berjanggut dan berkumis, jadi orang Greek/Hellenistic sama seperti Goth dan Frank, belum kenal gaya “klimis” yang dianggap “modern” dan “beradab” itu. Walah kok jadi ngelantur ke jenggot dan kumis. Back to topic. Goth the barbarian! Duh kena text limit.

Agus Suryonegoro III - 阿古斯·苏约诺

@Achmad Faisol. @Everyday Mandarin. @Wilwa. Terkait perspektif waktu, saya mencoba membandingkan/melihat kemegahan gereja "Katedral Köln, Jerman", dan hubungannya dengan jaman yang sama di Indonesia, saat itu. Gereja Katedral Köln (Kölner Dom) adalah mahakarya arsitektur Gotik di Köln, Jerman. Dibangun pada 1248, gereja ini menjulang setinggi 157 meter dan menjadi salah satu gereja tertinggi di dunia. Luasnya mencapai 7.914 m² dengan dua menara kembar yang megah. Dibangun dari batu pasir abu-abu, katedral ini dihiasi gargoyle, kaca patri berwarna, dan lengkungan runcing khas Gotik. Saat ini, katedral dalam kondisi baik, karena pernah direnovasi. Dan dan menjadi situs UNESCO serta tujuan wisata utama. ### Saat dibangun pada 1248, di Indonesia adalah masa Kerajaan Singasari di bawah Raja Anusapati. Yang memerintah 1248–1268. Peninggalannya meliputi Candi Kidal dan arca-arca Siwaistik, yang masih lestari di Malang, Jawa Timur. Meski berbeda benua dan budaya, keduanya mencerminkan kejayaan seni arsitektur abad pertengahan.

Wilwa

@Achmad/KS. Lho justru itu kecerdikan kambing gunung untuk survive. Otaknya menemukan solusi brilian untuk survival for the fittest! Di gunung atau tebing terjal itu, hampir tak ada predator yang sanggup naik turun gunung. Kecuali Leopard.

Komentator Spesialis

Saya heran ini kambing kaya nggak ada kerjaan saja. Susah susah naik tebing dan gunung. Padahal dataran banyak. Hadeh...nggak pakai otak banget dah.

Mirza Mirwan

Seorang pembaca senyap mengaku baru tahu kota di Kanada yang bernama Kananaskis setelah membaca CHD hari ini. Sebelumnya ia hanya tahu Ottawa, Toronto, Montreal, Calgary, Edmonton dan Vancouver. Dan ia kaget ketika saya beri tahu bahwa Kananaskis bukanlah kota. Hanya desa. "Kok menjadi tempat penyelenggaraan KTT G-7?" tanyanya. Sebenarnya Kananaskis menjadi venue KTT G-7 bukan hanya yang ke-51 15-17 Juni nanti. Waktu KTT ke-28 tahun 2002 dulu -- waktu itu masih G-8 (termasuk Rusia) -- juga di Kananaskis, sekitar 90-100km dari Calgary. Terletak di dekat perbatasan negara bagian Alberta dan British Columbia. Mengapa memilih venue di Kananaskis? Mungkin, ini hanya mungkin lho, Kanada ingin pamer ke pemimpin negara lain, selain Amerika, akan "keajaiban" yang tak ada di Jepang, Jerman, Perancis, Italia dan Inggris. Dan itu akan ditunjukkan dalam sesi plesiran. Keajaiban apa itu? Kambing Gunung -- bukan kambing guling, lho. Ya, di pegunungan sekitar Kananaskis banya terdapat kambing gunung. Di Amerika adanya hanya di negara bagian Washington, Idaho dan Montana. Tapi populasi kambing gunung terbanyak ada di Kanada, terutama di British Columbia (lebih dari setengah populasi kambing gunung dunia) dan bagian barat Alberta. Kambing gunung kelihatannya sama seperti kambing biasa. Tapi mereka bisa naik-turun tebing batu dengan begitu mudahnya. Bahkan bisa melompat antar tebing. Kalau Anda ingin melihat kambing gunung di habitatnya, terbanglah ke Vancouver.

Lagarenze 1301

Santai sejenak. Kanada menyatakan perang terhadap AS! Trump sedang berada di Ruang Oval ketika teleponnya berdering. "Halo, Presiden Trump, saya Carney dari Kanada," kata suara beraksen kental. "Saya menelepon untuk memberi tahu bahwa kami secara resmi menyatakan perang terhadap Anda!" "Baiklah," kata Trump, "Ini memang berita penting! Seberapa besar pasukan Anda?" "Sekarang," kata Carney setelah berhitung sejenak, "ada saya sendiri, sepupu saya Harold, tetangga sebelah saya Mick, dan lainnya total delapan orang!" Trump diam sejenak. "Saya harus memberi tahu Anda bahwa saya memiliki satu juta pasukan yang menunggu bergerak atas perintah saya." Carney diam, lalu berkata, "Saya akan menghubungi Anda kembali." Benar saja, Carney menelepon lagi keesokan harinya. "Presiden Trump, pernyataan perang masih berlaku! Empat penerbang telah bergabung dengan kami!" Trump terdiam setengah menit lalu menggumam. "Saya harus memberi tahu Anda, sejak terakhir kali kita berbicara, saya telah menambah jumlah pasukan saya menjadi dua juta!" "Dua juta, katamu!!" kata Carney, "saya akan menelepon Anda kembali." Benar saja, Carney menelepon lagi keesokan harinya. "Presiden Trump! Saya minta maaf harus memberi tahu Anda bahwa kami membatalkan perang ini." "Saya prihatin mendengarnya," kata Trump. "Tapi, mengapa Anda tiba-tiba berubah pikiran?" "Begini," kata Carney, "kami semua duduk dan mengobrol panjang, lalu menyadari bahwa tidak mungkin kami bisa memberi makan dua juta tahanan!!"

Sumber: