Tunggu 20 Persen

Presiden AS Donald Trump menjawab pertanyaan wartawan di Gedung Putih pada tanggal 7 April 2025. Trump memperingatkan Tiongkok dengan ancaman tarif baru jika Tiongkok terus menentang tarifnya.--Kevin Dietsch / AFP
Misalkan Anda jadi Donald Trump. Lalu kebijakan Anda direspons sangat negatip oleh pasar. Tiap hari harga saham di bursa merosot. Harga-harga kebutuhan pokok naik. Orang-orang kaya kehilangan kekayaan. Bertriliun rupiah. Orang-orang miskin menghadapi kenaikan harga --sekaligus penurunan santunan dari negara.
Apa yang akan Anda lakukan? Mengakui kebijakan Anda keliru? Membatalkan kebijakan?
Trump bukan Anda. Ia terus bermain golf --antara lain untuk memberikan sinyal bahwa ia tidak panik. Ia tetap yakin dengan keputusannya: harus menaikkan tarif bea masuk untuk negara musuh maupun negara sahabat --bahkan tetangga terdekat.
Lihatlah komentar cool Trump ini. "Anda tidak kehilangan kekayaan apa pun --kalau Anda tidak jual saham Anda," ujar Trump.
Artinya: kehilangan kekayaan besar-besaran itu hanya anggapan. Hanya perhitungan di atas kertas. Agar kekayaan tidak hilang caranya mudah: jangan jual saham. Kalau pun mau jual tunggu harganya sudah naik kembali.
Pun ketika harga saham sudah turun sebanyak 12 persen --sejak ia dilantik sebagai presiden-- Trump masih bisa bilang begini: sesekali pasar modal perlu minum obat.
Berarti Trump sebenarnya mengakui pasar modal lagi sakit. Tapi akan bisa sembuh kembali. Bahkan Amerika Serikat akan menjadi negara kaya lagi.
Orang-orang di Gedung Putih juga tetap pede. Tidak ada tanda-tanda terjadi perbedaan sikap.
Para pengamat Gedung Putih sepakat: tim Trump kali ini sangat kompak. Sekarang ini hanya ada satu matahari: Trump itu sendiri.
Berbeda dengan di masa pertama Trump jadi presiden. Waktu itu, tulis para pengamat, setiap orang di Gedung Putih merasa sebagai presiden.
Seberapa sabar rakyat Amerika menghadapi keadaan yang terus memburuk?
"Sampai penurunan harga saham mencapai 20 persen," ujar seorang dedengkot pasar modal di sana. Penurunan ke tingkat 20 persen itu mungkin akan terjadi satu minggu lagi.
Respons dunia atas kebijakan tarif Trump akan ikut menentukan capaian level 20 persen itu. Sejauh ini baru Tiongkok dan Kanada yang membalas dengan pengenaan tarif tinggi yang setara.
Vietnam "menyerah": akan menurunkan tarif impor barang dari Amerika. Indonesia yang ketergantungan pada Amerika tidak setinggi Vietnam juga tidak akan konfrontasi.
Namun yang paling ditunggu adalah sikap Uni Eropa. Atau sikap baru Kanada setelah tahu partai apa yang menang di Pemilu dua minggu lagi.
Apa yang terjadi bila penurunan harga saham mencapai 20 persen?
Kelihatannya parlemen yang akan bersikap. Memang parlemen kali ini dikuasai penuh oleh partai pendukung Trump. Baik di House maupun di Senat. Tapi Partai Republik adalah partainya orang-orang kaya. Mereka lagi jadi korban terbesar idola mereka.
Sikap parlemen yang sedang dipikirkan adalah: bukan menurunkan Trump. Tapi akan membuat putusan bahwa kebijakan tarif Trump tersebut ilegal. Tidak melalui persetujuan parlemen. Harus dibatalkan.
Sekarang pun sudah ada yang mengatakan ilegal. Tapi mayoritas di parlemen tutup mata. Mereka masih sabar. Batas kesabaran itu di angka 20 persen tadi.
Kalau sampai di angka itu pun parlemen tidak bersikap mereka sendiri sangat takut: di Pileg dua tahun lagi Partai Republik bisa kehilangan dukungan mayoritas.
Maka biar pun Anda belum memegang satu pun saham di pasar modal Amerika, baiknya tiap hari Anda mulai mencatat: hari ini turun menjadi berapa dan besok turun lagi berapa. Kapan angka 20 persen terjadi.
Menghitung kekayaan orang bisa membuat Anda melupakan rupiah sudah di level berapa. Apalagi yang Anda hitung itu lehilangan kekayaan mereka.(Dahlan Iskan)
Komentar Pilihan Dahlan Iskan Edisi 8 April 2025: Poo Makna
Agus Suryonegoro III - 阿古斯·苏约诺
DINAMIKA MUDIK LEBARAN DI INDONESIA.. Mudik Lebaran di Indonesia menjadi tradisi tahunan yang melibatkan jutaan pemudik. Pada tahun 2023, sekitar 2 juta kendaraan keluar dari Jakarta. Pada tahun 2024 meningkat menjadi 2,1 juta. Dan pada 2024 mencapai 2,5 juta kendaraan. Kemacetan di tol Trans Jawa sering terjadi saat puncak arus mudik. Solusi yang diterapkan pemerintah adalah: 1). Penerapan contra flow dan 2). Penerapan sistem ganjil genap khusus route Kalikanlung Semaramg sampai Cikampek. Namun, masalah antrian panjang di rest area tetap menjadi tantangan besar bagi pemudik. Dibandingkan dengan negara Muslim lain seperti Turki atau Arab Saudi yang juga mengalami lonjakan perjalanan saat hari raya, Indonesia memiliki dinamika "unik" dalam mudiknya. Selain itu, peringatan Imlek di Tiongkok menunjukkan kesamaan dalam tradisi "pulkam" meskipun dengan nuansa budaya yang berbeda. Tradisi mudik ini mencerminkan kekuatan ikatan keluarga dan budaya masyarakat Indonesia yang terus terjaga meski menghadapi berbagai tantangan logistik setiap tahunnya. ### Mudik dan bermaaf-maafan di liburan Idul Fitri sudah menjadi warisan budaya tak benda yang belum ditetapkan oleh siapapun. Tapi terus dan akan terjadi setiap tahun.
jokoLodang
-o-- ... Begitulah hukum alam manusia. Waktu membangun rumah keinginan untuk melengkapinya dengan kolam renang sangat tinggi. Minggu pertama tuan rumah bisa sehari renang dua kali. Minggu kedua tinggal sekali sehari. Minggu berikutnya kian berkurang. Akhirnya tidak pernah lagi. ... *) begitu juga waktu membangun rumah tangga. ... Minggu pertama bisa dua kali sehari --atau lebih. Berikutnya kian berkurang, hingga akhirnya tidak pernah lagi. Bedanya, ... walau pun sudah tidak pernah lagi, masih tetap hidup bersama. --koJo.-
djokoLodang
-o-- ... Sang istri, Siti Hartati Murdaya, adalah juga tokoh nasional. Dia ketua umum Walubi --Perwakilan Umat Buddha Indonesia. Hartati sudah jadi ketua sejak zaman Pak Harto. Sampai sekarang. ... *) Ternyata tidak hanya satu. Yang jadi Ketua Umum sejak jaman pak Harto sampai sekarang. Setidaknya ada dua. Megawati dan Sri Hartati Murdaya. --koJo.-
Agus Suryonegoro III - 阿古斯·苏约诺
SUMBANGSIH KELUARGA MURDAYA POO.. Dr. Murdaya Poo dan kekuarganya memiliki kontribusi signifikan dalam berbagai sektor di Indonesia. Mereka dikenal sebagai pengusaha sukses yang mendirikan "Mitra Adiperkasa", perusahaan ritel terkemuka. Dalam konteks agama Buddha, keluarga ini aktif mendukung kegiatan keagamaan melalui pembangunan vihara dan penyelenggaraan acara keagamaan, memperkuat komunitas Buddha di Indonesia. Hal menarik adalah keterlibatan mereka dalam program pelatihan untuk pemuda Buddhis agar dapat berkontribusi lebih baik pada masyarakat. Keluarga ini juga berperan penting dalam pengembangan "Jiexpo Kemayoran", pusat pameran terbesar di Jakarta, yang menjadi tempat untuk berbagai acara bisnis dan budaya internasional. Eksklusifnya, keluarga Murdaya Poo jarang mengungkapkan sumbangan mereka terhadap penelitian budaya dan sejarah Buddha di Indonesia. Mereka telah mendukung proyek-proyek penelitian yang bertujuan melestarikan warisan budaya tersebut. Melalui yayasan mereka, mereka memberikan beasiswa kepada siswa berprestasi dari latar belakang kurang mampu serta berkontribusi pada proyek sosial lainnya. Dengan komitmen terhadap tanggung jawab sosial perusahaan (CSR), sumbangan keluarga Murdaya Poo menciptakan dampak positif bagi masyarakat secara keseluruhan.
Lègég Sunda
Kon Abah aja ndak bisa salah terus. Cammana mau mengajari?
Wilwa
@Mirza. Mengutip ujaran Achmad Chodjim, amal saleh dalam bahasa Jawa kuno disebut Pramana/Pramono. Dan Pramana yang sudah susah dikumpulkan sangat mudah hilang oleh angkara murka alias kemarahan, kebencian, cacimaki, sumpah serapah, hate speech. Karena itulah orang Jawa selalu berusaha untuk bersikap sabar dan berhati lapang. Tak membalas cacimaki dan tetap bersikap sopan. Melihat orang yang marah-marah dan mencacimaki sebagai anak kecil yang sedang merundung karena ketidaktahuan nya mengenai Pramana yang harus dijaga dengan baik. Pramana bila habis bisa membuat tubuh sakit-sakitan. Oh ya, hati atau liver dalam pandangan Jawa memang satu kesatuan dengan jantung. Sehingga tidak dipisahkan. Hati ya jantung. Jantung ya hati. Terbawa ke bahasa Indonesia yang juga menyamakan jantung dan hati yang dua-duanya di rongga dada. (“Cakra” dada ini erat kaitannya dengan kasih sayang dan empati). Mungkin ini baru bisa dijelaskan saat ini, ketika ilmu biologi telah mengetahui bahwa liver yang menyaring “racun” dari sari makanan sebelum ditransfer ke jantung. Jadi cocokloginya adalah orang yang berhati lapang bisa berumur panjang karena jantung dan hatinya terjaga dengan sikap sabar, “lilo”, “legowo”. Juga bisa terhindar dari “cancer”. Tentu bila “laku” sabar dan “legowo” ini dilengkapi dengan laku yang lain misalnya puasa “mutih”, puasa “ngrowot”, dll yang intinya adalah detox. Believe it or not. Sayangnya budaya Jawa ini telah memudar dan dilupakan mayoritas orang Jawa.☕️
Mirza Mirwan
Selalu, setiap kali membaca berita meninggalnya seorang konglomerat, seperti terdengar kembali di telinga saya kata-kata Dokter Ong (Singgih Ongkowidjojo) sehari sebelum menangani operasi "breast cancer" ibu saya nun di tahun 1977 nan silam. "Bila dengan uang hidup seseorang bisa diperpanjang, Mas, maka orang seperti (John Davison) Rockefeller dan (Aristotle Socrates) Onassis tak pernah mati," kata Dokter Ong. Kata-kata itu seperti menampar pipi saya. Karena, di usia 20 tahun itu, saya jemawa "sanggup membayar berapapun biayanya asalkan ibu saya selamat." Padahal kanker ibu saya sudah stadium 4 -- zaman itu belum ada kemoterapi. Ibu saya meninggal 3 bulan setelah operasi. Tetapi 3 tahun kemudian Dokter Ong berhasil ketika menangani operasi adik saya dengan kanker yang sama, masih stadium 1 -- kini adik saya sudah punya 5 cucu. Alangkah berharganya nikmat sehat. Oleh sebab itu, manteman, senyampang masih diberikan umur dan sehat, jagalah kesehatan. Jangan "nggragas" hanya demi mengisi perut. Gunakanlah nikmat umur dan sehat untuk untuk hal-hal yang disukai Tuhan. Ingatlah bahwa bila ajal tiba tak akan bisa ditunda. Tak peduli berapa triliun uang Anda. Dan yang juga penting, jangan sisakan ruang di hati Anda untuk perasaan iri dan dengki terhadap orang lain yang bermuara pada ghibah dan fitnah. Jangan sampai, kalau dalam perpektif Islam, di hari pembalasan kelak kita menjadi orang yang "muflis", bangkrut, karena amal kebajikan kita tidak cukup untuk menutupi dosa-dosa kita.
Maximilian
@Lagarenze THE WHY. Perlu diketahui dulu, mengapa saya menggabungkan 2 metode: perebusan + penyerbukan. Alasannya adalah, ada senyawa aktif yang baru bisa keluar tatkala dididihkan dengan air panas, dan ada senyawa aktif lain yang hilang pula ketika dididihkan. Maka, direbus dan tidak direbus, harus dikombinasikan. Dalam hal ini, bahan tanaman keladi tikus, sebagian diseduh air panas, sebagian lagi dibuat serbuk. THE HOW. Ambil sekira 15 gram bahan tanaman keladi tikus yang sudah dibersihkan, mulai dari daun, batang, hingga umbi. Jerang di air mendidih 300 mililiter. Saring airnya, dan minum pagi dan petang -- setiap hari -- ketika suhunya masih suam-suam kuku. Itu untuk perebusan atau penyeduhan. Untuk penyerbukan, bahan yang sama di atas, digiling kasar. Lalu haluskan dengan ditumbuk menggunakan alu atau lesung. Dan terakhir dilembutkan dengan menggunakan blender biasa. Jadikan kapsul, konsumsi siang dan malam -- setiap hari. Peringatan yang saya bisa berikan hanya satu, hati-hati, tanaman ini beracun. Kalau saya waktu itu langsung main hajar saja mengkonsumsi keladi tikus karena merasa nothing to lose, toh sudah pernah mencicipi dioperasi medis dan hasilnya nihil.
Maximilian
Pak Poo meninggal karena mengidap kanker selama 2 tahun?? Astaga... Aahh... Andai, saya mengenal beliau, pasti saya ceritakan satu kisah nyata satu ini. 14 tahun lalu, tepatnya di 2011, bagai disambar petir di siang bolong, saya dibuat shock sejadi-jadinya tatkala dokter memvonis saya mengidap kanker, dan harus secepatnya dioperasi bedah. Saya yang pucat, nurut saja. Pun keluarga besar juga sami'na wa atho'na, mendengar dan taat saja apa kata dokter. Yang saya ingat tatkala saya sadar pasca operasi bedah tersebut adalah, luka operasi tersebut, sakitnya luar biasa bukan main, selaksa diiris belati bambu paling tajam, lalu ditusuk besi yang baru saja dipanaskan: perih, menyayat, membakar. Itu siksaan terpanjang saya selama dirawat inap pasca operasi kanker. Dan saya memohon kepada Allah: jangan sampai saya kena operasi bedah medis lagi. 1 tahun kemudian, di 2012, kanker yang sama, ternyata muncul lagi! Kali ini di bagian tubuh yang lain! Keluarga besar langsung pasrah, dan saya terpekur bingung berhari-hari. Tapi saya sudah kapok dioperasi bedah. Saya harus bisa cari cara penyembuhan yang lain. Pasti ada, saya yakin, pasti ada cara lain. Akhirnya saya bismillah, saya baca seluruh publikasi jurnal medis internasional. Ketemu. Obatnya adalah satu tanaman famili araceae, yang... daunnya, batangnya, akarnya, sampai umbinya, semuanya, memiliki zat penghancur kanker. Namanya, tanaman rodent tuber / typhonium flagelliforme, atau keladi tikus. Tumbuh liar di pekarangan.
Lagarenze 1301
Seorang wanita bergabung dengan klub golf. Dia mendekati tiga pria anggota senior. "Apakah kalian keberatan jika saya bergabung minggu depan?" Ketiga pria langsung setuju, "Baiklah, tapi kita mulai pukul 6.30 pagi." Wanita itu bertanya apakah dia bisa terlambat hingga 15 menit. Mereka memutar mata, tetapi berkata, "Baiklah." Minggu depannya, wanita itu sudah sampai tepat pukul 6.30 dan mengalahkan ketiganya. Minggu berikutnya, dia muncul lagi tepat pukul 6 30. Hanya saja, kali ini dia bermain dengan tangan kiri dan dia tetap bisa mengalahkan ketiga pria tersebut. Minggu ketiga, wanita itu terlambat 15 menit. Para pria menunggu dengan kesal. Dan, si wanita mengalahkan ketiganya lagi. Mereka kemudian istirahat di Clubhouse. Satu di antara pria bertanya, "Bagaimana kamu memutuskan bermain dengan tangan kanan atau tangan kiri?" Wanita itu lalu memberi penjelasan. "Saya ambidextrous, kiri atau kanan tidak masalah. Setelah menikah, saya menemukan suami saya selalu tidur hanya dengan selimut. Sejak saat itu, saya mengembangkan kebiasaan konyol. Sebelum pergi bermain golf, saya menarik selimutnya. Jika 'adik'-nya miring ke kanan, saya bermain golf dengan tangan kanan. Jika miring ke kiri, saya pakai tangan kiri." Terkejut dengan informasi aneh tersebut, satu pria bertanya, "Bagaimana jika si adik menunjuk lurus ke atas?" Wanita itu tersipu dan berkata, "Kalau kondisinya seperti itu, saya terlambat lima belas menit."
Em Ha
Hole in one without touching the ground. Strata tertinggi pemain golf. Semua pemain golf memimpikan pukulan itu. Bayangkan bola diameter 42.67mm seberat 45.93gram melesat meninggalkan tee golf. Terbang melayang mendarat tepat masuk lobang. Tanpa menyentuh rumput tanah landasan. Nikmatnya tiada terpermanai. Sensasinya, teriakannya, kepalan tangan mengayun dari bawah menjulang keatas pasti berkali-kali. Hadiahnya pasti wow. Kunci rumah. Kunci mobil. Tapi hadiah tidak menghilangkan rasa. Rasa bangga melayang tinggi. Saya bukanlah pemain golf. Sensasi 'hole in one without touching the ground' nikmatnya nagih. Kalau ada yang bertanya dimana nikmatnya golf. Maknanya lebih besar daripada nikmatnya. Kejujuran pemain mencatat poin di score card. Tak peduli satu dua pukulan diatas par atau dibawah par. Boogie atau eagle. Filosofinya dalam makna. Murdaya Poo lebih paham itu. Sekuat-kuatnya memukul bola. Bola melayang tinggi pasti akan jatuh jua. Awalnya tee, akhirnya lubang juga. Saya kagum golf. Golf bukan olah raga saya.
Liáng - βιολί ζήτα
Zhōusuì (週歲) & Xūsuì (虛歲). CHDI : "Pak Poo meninggal di Singapura kemarin. Usianya 79 tahun." Kompas : "Kami segenap keluarga besar DPD WALUBI DK Jakarta, dengan hati yang penuh duka mengucapkan turut berduka cita yang mendalam atas berpulangnya Bapak Murdaya Widyawimarta Poo di usia yang ke-84 tahun," tulis WALUBI Jakarta pada Senin (7/4/2025). Loh koq bisa beda ya usianya ?? Sepertinya, usia 79 tahun mengacu ke Zhōusuì (週歲), sedangkan usia 84 tahun mengacu ke Xūsuì (虛歲). Zhōusuì (週歲) ---> age according to one full year. Xūsuì (虛歲) ---> age according to calculation refers to Chinese Calendar and also tradition.
Jimmy Marta
Merahasiakan sakit dari bank pemberi kredit?. Apa tujuannya? Selama ini yg saya tahu adalah ke pihak asuransi. Asuransi jiwa dan kesehatan. Pihak asuransi kadang detail ke calon nasabah menanyakan riwayat penyakit. Bahkan punya dokter rekomendasi dari mereka sebelum menandatangani akad. Tujuannya jelas. Pesawat uzur atau kapal batuk2 tak akan mereka jadikan klien. Kredit bank rasanya tidak pernah minta rekomendasi kesehatan. Umumnya mereka hanya melihat prospek usaha. Dan tentu saja faktor agunan. Tapi iya sih. Dalam akta kredit ada klausul. Jika yg bertanda tangan meninggal, hutang dianggap lunas. Kredite wong pegawai. Menyekolahkan eska...wkwk.
abdul rojik
"Saya tidak bisa bercerita banyak soal ini; saya tidak tahu dimana nikmatnya main golf" kadang pak bos ini beda antara tulisan dan kegiatane "ojok percoyo 100% sama pak bos" lha wong awal tahun kemarin disway jadi sposor acara golf di pandaan, pak bos sendiri yang buka acara e
Mirza Mirwan
"No one can help America except the American people themselves," kata Roosevelt. Dan kata-kata itu sering diulang-ulang ketika berbicara di radio setelah menjadi presiden, sejak Maret 1933. Dalam pilpres 1932 itu Roosevelt menang telak atas Hoover dengan meraih 472 suara elektoral. Depresi hebat memang terjadi di masa administrasi Hoover. Selama Hoover berkuasa PDB Amerika turun 30%. Roosevelt ingin America mandiri mengatasi depressi global -- yang diawali runtuhnya pasar saham Amerika pada 29 Oktober 1929 (terkenal dengan sebutan Black Tuesday). Trump ingin Amerika mandiri saat sudah berlangsung pasar bebas. Jangan-jangan seperti diparodikan James Austin Johnson dalam SNL Sabtu malam yang lalu, kebijakan bea masuk resiprokal justru akan membawa Amerika ke depresi hebat lagi. Setidaknya sejak Trump mengumumkannya, tiap hari IHSG di Wall Street selalu melorot. Dulu, dengan "New Deal" Roosevelt memberikan jaminan sosial, membuat proyek padat karya, dll. Kini dengan "resiprocal tariffs" Trump justru membuat rakyat "misuh-misuh". Approval rating Trump dalam polling antara 31 Maret - 2 April tinggal 42%, turun 5% dari minggu pertama presidensinya yang 47%. Entahlah nanti kalau ada pollster yg mengadakan polling lagi.
Fiona Handoko
Selamat siang bp thamrin, bung mirza, bp agus, bp faiz, bp jokosp dan teman2 rusuhwan. Abah diajari pak poo cara berjalan yg benar. Sesuai dengan ilmu jalan. Bagi rusuhwan rusuhwaty yg ingin belajar cara berjalan, seperti pak poo dan abah. Boleh baca buku "Rahasia berjalan alami". Karya teman bpk thamrin, irmansyah effendi. Bukunya bisa dipinjam gratis di aplikasi perpusnas.
didik mangkubata
Woro-woro. Rupiah sudah tembus Rp17.000 ,- Tak menutup kemungkinan akan Rp18.000 ,- Di daerahku sudah ada pengurangan pekerja pabrik sepatu. Kencangkan ikat pinggang. Jangan terlalu boros. Lakukan penghematan. Saya sudah mengurangi rokok. Yang biasanya sehari minimal 1 pack. Sekarang merokok cuma satu.Maksimal 12 btg. Jangan terlalu berharap pada pemerintah.Karena sekarang pemerintah juga "ndase ngelu" karena efek tariff Trump & IHSG yg buka cuma sak crutan terus ditutup. Tetap semangat. Para-para jelantah.
Johannes Kitono
RIP : Bp Murdaya Poo. Juragan Disway menulis obituari Bp Murdaya Poo,teman lamanya.Akrab di panggil Pak Poo. Kegiatan Bisnis Berca grup antara lain rekanan PLN, sawit dan property seperti: Expo Kemayoran, WTC dan PIM. Pernah 3 kali ketemu Konglo yang rendah hati ini. Pertama kali dikenalkan Prof Dorodjatun saat Reuni Akbar UI. " Poo, ini kenalkan junior junior kita di FE-UI ",kata P Djatun dan disambut dengan senyum akrab oleh Pak Poo. Kedua kalinya saat Breakfast di MAC- WTC ketika beliau masih anggota DPR- RI. " Poo, ini jeka calon Bupati dari Sanggau ", kata drg John Takili, ex Juara Tenis Veteran di Singapore. Poo melihat langsung minta mendekat. " Kalau I dukung you pasti jadi ", kata Pak Poo dengan serius. Dan dengan semangat beliau cerita UU No.12 tahun 2006 yang Anti Rasialis, hasil perjuangan Fraksinya.Dengan UU tsb setiap WNI yang lahir di NKRI berhak menjadi Presiden. Memang Pak Poo banyak berjasa bagi NKRI, khususnya bagi etnis Tionghoa.Pernah bersama Om Liem bantu urus SKBRI etnis Tionghoa yang miskin. Akhirnya SKBRI dihapus di era Presiden SBY. Dan Siti Murdaya ,isterinya dekat dengan SBY. Menurut teman arsitek yang dekat beliau.Awal reformasi banyak demo dan semua gedung vital dijaga tentara.Dan logistik tentara di supply oleh grupnya. Ketika ke Semarang terlihat Pa Poo dan staff turun dari pesawat. Langsung datangi beliau dan lapor bahwa tidak jadi cabup .Beliau hanya tersenyum saja. Itulah pertemuan terakhir dengan beliau. Semoga RIP Bp Murdaya Poo. S S H B.
Mirza Mirwan
Bukan "seat", Bung Mario, tapi "sit". Kalau "seat" itu kursi/tempat duduk. The way you sit= cara kamu duduk. Kalau "jégang" itu kan salah satu telapak kaki menapak di tempat duduk. Saya hanya menumpangkan paha kiri di atas paha kanan. Akibatnya ujung sepatu kiri tergantung lebih ke depan. Mungkin karena itulah dibilang tidak sopan. Lha kalau "jégang"... wah!
Mirza Mirwan
Saat iseng membaca komentar secara acak, saya temukan pertanyaan @LegegSunda: apakah duduk dengan menumpangkan kaki -- maksudnya mungkin seperti cara duduk Pak DI saat menjenguk Pak Poo, seperti dalam foto -- itu baik? Saya tak hendak menjawab pertanyaan itu. Jujur saja, sewaktu muda dulu saya juga suka duduk dengan menumpangkan satu paha ke paha lain seperti Pak DI itu. Tetapi kebiasaan itu hilang setelah ditegur ibu-ibu di negeri orang. Saat itu, pertengahan 1980-an, saya naik Metro Prague -- jaringan kereta bawah tanah di Praha, Republik Czech (masih Czechoslovakia). Saya tidak sadar bahwa dari semua yang duduk di gerbong itu hanya saya yang duduk dengan menumpangkan paha. Seorang ibu 50-an tahun yang duduk di samping saya berbisik sambil menutupi sisi mulutnya dengan telapak tangan. "Sorry, Youngman, the way you sit is impolite," bisiknya. Kelihatannya ibu itu seorang pegawai pemerintah. Ia tak menggunakan bahasa Czech, mungkin, karena wajah Asia saya. Dibilang impolite (tidak sopan) mungkin karena dengan duduk seperti itu ujung sepatu dari kaki yang menumpang bisa mengganggu penumpang yang berdiri. Tapi entahlah. Yang jelas kebiasaan duduk seperti itu lantas hilang, sampai sekarang.
Siswa Kelas 2 SMP
bisa dijelaskan, paman? korelasi antara pemerintah level negara, dengan CEO perusahaan swasta? lalu, terkait kritik: paman... bukankah pemerintah itu memiliki tanggung-jawab moral, hukum, dan konstitusional untuk bekerja dengan benar dan serius? dan mereka digaji dari pajak rakyatnya, sehingga logis, jika timbal-baliknya adalah rakyat sebagai pihak yang menggaji mereka, layak untuk mengajukan kritik -- terlebih jika kritiknya valid -- betul? atau bagaimana? jika pemerintah mengeluarkan kebijakan yang keliru, rakyat harus mingkem, begitu? dan lagi, sebetulnya siapa yang dimaksud "baru ribut sekarang"?
Liam Then
Beberapa hari ini masih kepikiran tarif Trump, negara sekelas Amerika, kok bisa grasa-grusu begitu? Kurang banyak ahli bagaimana lagi Amerika? Karena pertanyaan diatas, muncul dugaan, ini sengaja, dengan adanya shock tariff seperti ini pasar saham seluruh dunia merah. Saat ini dalam dunia finansial, pemaen utama super jumbonya masih yang itu-itu saja. Ketika indeks seluruh dunia merah, yang nanti serok mereka-mereka juga. Saya tak percaya jika Pentagon, Staff think tank gedung putih, banyak ahli di berbagai institut ekonomi di Amerika tak bisa hitung /prediksi hasil kebijakan Trump. Kenapa Trump dikasih lampu hijau untuk turunkan executive order yang menurut banyak analis tidak masuk akal dan praktis dikatakan bertentangan dengan tujuan Trump sendiri? Jadi jangan-jangan ini memang disengaja untuk disrupsi ekonomi dunia, sudah diperhitungkan dengan matang, agar nantinya Amerika (Blackrock and the gang) yang keluar sebagai pihak yang paling untung.
trader beneran
Pernah dulu ada namanya Smoot-Hawley Tariff Act tahun 30an di US, dan dampaknya ngeri banget
Sumber:
Komentar: 145
Silahkan login untuk berkomentar